komplikasi penyembuhan luka

komplikasi penyembuhan luka

Komplikasi penyembuhan luka merupakaan kondisi luka menjadi lebih parah setelah penanganan, atau disebut juga tahap lanjut dari kerusakan, kerusakan yang lebih parah dapat mengakibatkan kematian, komplikasi luka  dapat mengakibatkan 2 kondisi, yaitu hematoma, dan infeksi. Komplikasi dapat timbul karena banyak faktor, seperti penyakit penyerta (luka yang diiringi penyakit), atau karena luka yang timbul cukup besar. Luka dapat terjadi karena berbagai jenis, bisa karena luka bakar, luka tusuk, atau luka insisi (sayatan).

Penanganan luka juga tergantung keadaan lukanya, jika terjadi luka bakar maka penanganan pertama yang harus dilakukan di rumah adalah menyiramnya dengan air biasa yang mengalir. Dan jika terjadi luka insisi atau sayatan, maka yang harus dilakukan adalah menghentikan perdarahan yaitu dengan 3T. tutup area luka, tekan area luka, dan tinggikan area luka, dan tahap selanjutnya yaitu membawanya kepelayanan kesehatan untuk menjahit luka.

Setelah proses pengobatan luka,  proses penyembuhan tidak berakhir begitu saja. Setidaknya ada 3 tahap proses penyembuhan luka. Saat proses penyembuhan luka, dapat terjadi komplikasi.

Komplikasi penyembuhan luka

Komplikasi yang dapat timbul setelah penanganan luka yaitu hematoma dan wounds sepsis (Infeksi).

1. Komplikasi Hematoma

Luka Insisi atau luka yang sering dijumpai setelah operasi bedah, bisa saja mengakibatkan komplikasi berupa  hematoma. Hematoma sendiri merupakan suatu pendarahan pada area yang sudah dibedah.

Besar tidaknya komplikasi tergantung pendarahan itu sendiri, semakin sedikit pendarahan yang terjadi maka semakin rendeh bahaya komplikasi yang diakibatkan, begitu juga sebaliknya. Semakin banyak pendarahan, maka semakin besar mengalami komplikasi. Komplikasi akibat pendarahan ini, dapat mengakibatkan orang merasa lemas, sampai berujung kematian.

Biasanya perawat akan selalu melihat dan menilai perkembangan luka dalam interval 24 jam setelah pembedahan, dengan tujuan untuk mengetahui terjadinya komplikasi hematoma atau tidak. Namun, jika anda sebagai pasien maka anda juga harus menjaga luka anda, saat anda merasakan adanya pendarahan maka segera laporkan ke perawat yang menjaga anda.

Untuk menghindari komplikasi hematoma, setelah proses operasi pembedahan. Sebaiknya anda jangan dulu banyak melakukan aktivitas, jadi pastikan untuk istirahat total di tempat tidur dulu.

2. Wounds Sepsis (Infeksi)

Setelah melakukan pembedahan, komplikasi Wounds Sepsis dapat saja terjadi, namun tidak akan muncul langsung setelah pembedahan. biasanya gejala infeksi muncul antara 36 jam sampai 48 jam setelah operasi pembedahan. Banyak faktor yang dapat memicu timbulnya komplikasi infeksi ini, dan yang sering terjadi di rumah sakit adalah infeksi nasokomial.

Infeksi nasokomial merupakan infeksi yang timbul oleh mikroorganisme yang ada di rumah sakit. Itulah sebabnya, jika anda atau orang lain ingin memegang area luka, maka pastikan terlebih dahulu mencuci tangan yang benar.

tanda peradangan pada area yang terinfeksi bakteri biasanya muncul gejala bengkak pada area luka, panas, memerah, gatal, dan bernanah. Berikut ini merupakan jenis komplikasi infeksi yang mungkin muncul setelah proses pembedahan.

  1. Cellulitis, adalah kondisi jaringan yang terinfeksi oleh bakteri.
  2. Abses, adalah kondisi infeksi yang terjadi pada area luka (terlokalisaasi), dimana pada bagian tersebut akan ditemukan bakteri, leukosit (Sel darah Putih), dan jaringan nekrotik (jaringan yang sudah mati, umumnya berwarna hitam atau coklat)
  3. Lymphangitis, merupakan kondisi tahap lanjut dari cellulitis dan abses, dimana infeksi sudah menyebar ke bagian limphatik. Untuk menangani kondisi ini, umumnya seseorang harus banyak istirahat, dan memakan obat antibiotik secara teratur.
  4. Dehiscence dan Eviscerasi, merupakan tingkat yang lebih parah lagi, dimana area luka bedah menjadi rusak, dan keluarnya isi dari dalam luka tersebut.
  5. Koloid, merupakan pertumbuhan jaringan ikat secara berlebihan. Kondisi ini tidak akan terjadi pada semua orang, dan biasanya muncul secara tidak terduga.

Komplikasi adalah kondisi yang dapat ditimbulkan karena kelalaian atau ketidak telitian kita terhadap luka, dan dapat terjadi pada orang yang tidak suka merawat kebersihan luka. Jadi mulai sekarang, jangan abaikan hal-hal kecil, karena dapat menimbulkan masalah yang besar.

Terimakasih telah membagikan tulisan ini. anda adalah bagian dari kami, begitu juga kami merupakan bagian dari anda, memberikan informasi kepada warga +62 dapat meningkatkan dan mensejahterakan rakyat, salam warga +62, dan semoga sehat selalu.